Troso, MAMHTROSO.COM – Sehari menjelang Ujian Nasional (UN), MA Matholi’ul Huda Troso menggelar Morning Briefing (MB) di halaman madrasah, pagi ini (15/04). Kepala madrasah yang memimpin acara tersebut selain menyampaikan beberapa tausiyah kehidupan untuk seluruh warga madrasah, juga menyampaikan informasi pelaksanaan UN yang akan dihadapi siswa kelas XII besok pagi.
Suasana saat MB berlangsung tergolong santai. Pasalnya, ribuan siswa MTs dan MA yang mengikuti acara tersebut dipersilakan duduk. Meski begitu, kekhidmatan acara tergambar jelas. Kamad dengan serius menyampaikan tausiyah-tausiyahnya.
Kamad mengawali MB dengan mengulas pentingnya keikhlasan untuk seluruh warga madrasah. Dikatakannya, seluruh siswa harus membiasakan bersikap ikhlas ketika dididik baik di lingkungan madrasah maupun di masyarakat, utamanya di dalam keluarga. “Ayo kita bangun ketulusan ini,” kata Kamad. Beliau memberikan beberapa contoh nyata yang mengindikasikan ada ketidakikhlasan pada diri siswa, seperti tren berpakaian. Rata-rata, papar kamad, siswa nampak patuh dengan aturan berpakaian ketika mereka di madrasah. Namun hal itu sudah tidak lagi berlaku ketika mereka sudah tidak lagi berada di lingkungan madrasah. Beberapa oknum siswa yang lebih senang memakai pakaian mini ataupun ketat. “Itu (cara berpakaian yang minim – red.) adalah contoh ‘kemacetan’ yang sering dilakukan siswa ketika di masyarakat atau di rumah,” ujar Kamad dengan nada meninggi.
Selain soal keikhlasan, kamad menimpali tausiyahnya tentang rahasia doa. Menurutnya, doa bisa menjadi ‘senjata’ ampuh dalam mewujudkan cita-cita. Sebagai contoh nyata, jelas kamad, proyek pembangunan kampus baru MAMH Troso nyaris mustahil jika ditilik dari segi permodalan. Pasalnya, pada awal pembangunan, panitia hanya mengantongi uang sebesar 20 juta Rupiah. Namun dengan kekuatan doa yang tidak henti-hentinya dipanjatkan oleh seluruh elemen madrasah diimbangi dengan usaha syar’i, menjadikan proyek tersebut sudah berjalan dengan total biaya sementara senilai setengah miliar Rupiah.
Menyinggung soal UN, Kamad mengajak seluruh warga madrasah untuk mendoakan kelancaran UN tingkat MA yang akan digelar besok, serta UN tingkat MTs yang digelar seminggu berikutnya.
Di akhir MB, Kamad menginformasikan kepada siswa MAMH Troso tentang program pertukaran pelajar ke Korea Selatan. Program tersebut, kata Kamad, terbuka bagi siswa MAMH Troso. (aaf)
