Troso, MAMHTROSO.com – Dua hari sebelum dilaksanakannya Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pagi ini MA Matholi’ul Huda Troso bentuk panitia panggung gembira kelas XII angkatan 2016/2017, Sabtu (8/4/2017).
Sebelum pembentukan panitia panggung gembira, Kelapa Madrasah terlebih dahulu memberikan pidato pengantar. Pertama, tentang UNBK yang telah dilaksanakan di SMK-SMK minggu kemarin. Banyak kendala yang dihadapi, diantaranya adalah listrik padam karena kondisi cuaca dan soal-soal ujian yang tidak muncul setelah log in. Kepala Madrasah berharap hal ini tidak akan terjadi pada UNBK untuk SMA dan MA yang akan dilaksanakan Senin besok (10/4/2017).
Selanjutnya besok pagi untuk siswa Kelas XII tetap masuk, karena diagendakan mengikuti pembekalan dan pembagian kartu UNBK. Kartu ujian yang akan dibagikan besok ada sebanyak 4 lembar. Setiap hari peserta UNBK akan menggunakan kartu ujian dan giliran sesi ujian yang berbeda. Di MA Matholi’ul Huda Troso disediakan 2 ruang UNBK, masing-masing ruangan menampung 40 peserta setiap sesinya.
Setelah pelaksanaan UNBK yang berlangsung mulai Senin-Kamis nanti, siswa kelas XII akan diliburkan selama 3 hari. Dan kembali masuk pada hari Senin untuk persiapan dan latihan Panggung Gembira.
“Pengumuman kelulusan biasanya akan dilaksanakan 1 bulan setelah Ujian Nasional, tetapi itu hanya pengumuman kelulusan secara akademis. Kelulusanmu juga akan dipertimbangan dengan kedisplinan, keikhlasan, dan moralmu. Siswa yang setelah ujian kemudian tidak disiplin apalagi melakukan perbuatan yang tidak diinginkan, maka orang tuanya akan dipanggil dan kelulusannya akan kami tarik”, ungkap Drs. H. Nur Kholis Syam’un.
Panggung gembira memang menjadi agenda besar setiap tahunnya di MA Matholi’ul Huda Troso. Makanya siswa kelas XII usai ujian di sekolah-sekolah lain sudah tidak masuk sekolah, di MA Matholi’ul Huda Troso harus tetap masuk untuk persiapan panggung gembira. Dan bagi siswa yang tidak disiplin pihak madrasah akan mencabut kelulusannya. “Kalau maunya enak saja, banyak. Tapi kita harus cari baiknya”, imbuhnya. Hal ini memang ditegaskan oleh Kepala Madrasah karena panggung gembira adalah sebagai kenangan terakhir dan sebagai saksi perjalanan perkembangan madrasah dari tahun ke tahun.
Pembentukan panitia ini dipimpin langsung oleh Drs. H. Nur Kholis Syam’un, Kepala Madrasah Aliyah Matholi’ul Huda Troso di Ruang Aula Madrasah. Sebanyak 191 orang siswa kelas XII melakukan voting secara langsung untuk memilih ketua panitia panggung gembira yang rencananya akan dilaksanakan pada akhir Mei 2017.
Para calon ketua panitia yang akan dipilih ini diambil dari 2 orang siswa putra dan putri sebagai perwakilan kelas. Sehingga dari 6 kelas XII total ada 12 orang siswa yang dicalonkan sebagai kandidat ketua panitia panggung gembira tahun ini. Calon-calon tersebut adalah M. Ilham Nurul Fajrin dan Lutviani dari Kelas XII IPA-1, M. Dzakiyuddin Wafa dan Firda Aricha Silvi dari Kelas XII IPA-2, Agung Prastiyo dan Siska Noviana Dewi dari Kelas XII IPA-3, M. Afif Fahrudin dan Nasriyatul Fitriana dari Kelas XII IPS-1, Nafe’ Efendi dan Sulistyowati dari Kelas XII IPS-2, terakhir adalah Imam Abu Hanifah dan Zakiyatussanah dari Kelas XII IPS-3.
Siska Noviana Dewi (XII IPA-3) mendapat suara terbanyak, dan menjadi ketua panitia Panggung Gembira tahun ini. Setelah pengumuman ketua panitia terpilih, siswa diberi waktu istirahat dan dilanjutkan nonton video tampilan-tampilan panggung sebagai inspirasi siswa kelas XII untuk dijadikan konsep pengisi mata acara di Panggung Gembira Tahun 2017 nanti. (Syah)