MAMHTROSO.COM, TROSO – Gugus Depan MA Matholi’ul Huda Troso kembali menggelar Gladi Tangguh untuk anggota Dewan Ambalan Penegak Setia Budi dan Fatmawati. Kegiatan itu berlangsung selama 2 hari, yaitu mulai Kamis hingga Jumat, 28-29 Agustus 2014, serta diikuti oleh sebanyak 41 peserta dari unsur Dewan Ambalan.
Gladi Tangguh kali ini merupakan Gladi Tangguh kedua yang diadakan Gudep MA MH Troso untuk Dewan Ambalan masa bakti 2014-2015. Sebelumnya MA MH Troso juga menggelar kegiatan serupa pada Jumat (22/8) pekan lalu. Kegiatan ini berlangsung di kampus MA Matholi’ul Huda Troso dan sekitarnya.
Staf Pembina Gudep, Muhammad Rosyadi, saat memberi kata sambutan pada sesi upacara pembukaan kegiatan mengungkapkan, Gladi Tangguh kali ini merupakan kelanjutan dari kegiatan sebelumnya. Materi yang diberikan, ungkapnya, berkaitan dengan teknik kepramukaan (tekpram), keorganisasian, serta pembinaan mental.
Lebih lanjut Rosyadi mengungkapkan, bentuk acara yang dilaksanakan pada Gladi Tangguh kali ini lebih banyak diarahkan pada praktik di lapangan, seperti memimpin baris-berbaris, praktik tekpram, hingga praktik menjadi petugas upacara.
“Setelah mengikuti kegiatan ini nantinya kakak-kakak pengurus Dewan Ambalan diharapkan lebih mantap, baik di bidang materi tekpram, maupun mentalitasnya,” ungkap dia.
Jalannya Kegiatan
Kegiatan Gladi Tangguh kedua dimulai Kamis (28/8) siang. Setelah mengikuti upacara pembukaan, para peserta kemudian mengikuti kegiatan baris-berbaris. Dalam kegiatan ini, setiap peserta diberi kesempatan untuk menjadi pemimpin pasukan.
Di malam harinya, serangkaian acara digelar secara maraton, mulai dari simulasi pelaksanaan rapat, praktik pertolongan pertama, pengenalan Senam Pramuka, dan simulasi penyandian.
Kegiatan berlanjut pada Jumat (29/8) dinihari. Para peserta Gladi Tangguh mengikuti prosesi pengukuhan Dewan Ambalan. Pradana Ambalan putra, Muhammad Noor Faizin, dan Pradana Ambalan putri, Alya Sarah Nabiela, menerima tali kur dan ban lengan secara simbolis dari pembina. Prosesi ini menandai kesiapan mereka menjalankan tugas sebagai Dewan Ambalan. Acara ini berlangsung hingga menjelang subuh.
Kegiatan dilanjutkan setelah sarapan pagi. Kali ini, para peserta melakukan beberapa kegiatan berturut-turut, mulai simulasi pelaksanaan upacara, hingga praktik tali-temali dan pendirian tenda.
Setelah shalat Jumat, Gladi Tangguh berlanjut dengan kegiatan praktik pemetaan dan menaksir.
Galeri Kegiatannya, klik tautan ini. (Agus Ahmad Fadloli)