MAMHTROSO.COM, TROSO – Kampus MTs/MA Matholi’ul Huda Troso menggelar razia sepeda motor berban kecil milik siswa di pelataran parkir madrasah, Senin (10/2/2015) siang. Dalam razia tersebut, sebanyak 30 unit sepeda motor siswa terjaring razia dan terpaksa digembok oleh petugas.
Penertiban ini bertujuan untuk memberi terapi kejut kepada para siswa agar lebih mengindahkan keselamatan mereka dalam berkendaraan. Kegiatan ini melibatkan beberapa orang guru serta seorang petugas penjaga parkir.
Pantauan MAMHTROSO.com di lokasi, petugas penjaga parkir mula-mula melakukan pendataan terhadap sepeda motor yang dimodifikasi dengan pemasangan ban berukuran kecil. Setelah seluruh kendaraan roda dua tersebur didata, petugas yang dibantu sejumlah guru melakukan penggembokan pada bagian rem atau di rantai motor.
Razia ini sendiri dilakukan ketika para siswa sedang mengikuti proses belajar mengajar di kelas. Akibatnya mereka tidak sempat menyelamatkan kendaraannya. Mereka baru tahu ada razia setelah motornya tidak bisa dijalankan karena tersangkut gembok di bagian roda ataupun rantainya.
Para siswa yang terkena razia tidak dikenakan sanksi maupun denda. Mereka hanya diwajibkan melapor ke kantor madrasah dan membuat perjanjian mengganti ban motor mereka dengan standar pabrikan. Setelah itu, petugas baru melepaskan gembok pengaman.
Razia ban kecil seperti ini baru pertama kali digelar di kampus MTs/MA MH Troso. Ke depannya, madrasah akan menggelar razia serupa secara berkala.
Sebelumnya, madrasah ini juga sering melakukan razia sepeda motor siswa yang diparkir di luar tempat parkir madrasah. Pemilik kendaraan yang terjaring razia biasanya diberi sanksi mengitari halaman madrasah beberapa putaran sambil menuntun sepeda motor mereka. Setelah itu, mereka disuruh memindahkan sepeda motornya ke tempat parkir yang disediakan madrasah. (Agus Ahmad Fadloli)