Troso, MAMTROSO.com – Para Alumni MA Matholi’ul Huda Troso Pecangaan Jepara selenggarakan EMHA EXPO, Ahad (30/1/2022). Acara ini diperuntukkan hanya siswa-siswi Kelas 12 karena memang tujuannya adalah untuk memberikan gambaran awal orientasi setelah lulus sekolah dan pengenalan-pengenalan Universitas-universitas yang ingin dituju.
Bertempat di Aula madrasah, Expo ini dimulai pada pukul 08.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB. Wahyu Budi Santoso sebagai ketua panitia kegiatan mengundang 2 nara sumber yang juga masih alumni dari MA Matholi’ul Huda Troso Jepara. Mereka adalah Faruq Fahmi Rubeka, S.E., M.M. dan Siska Noviana Dewi, S.Si.
Dengan mengangkat tema “Tentukan Tujuan, Mantapkan Sasaran, Berjuang Meraih Impian” Expo kali ini dapat berjalan dengan baik. H. Ahmad Harisul Haq, Lc. Kepala Madrasah Aliyah Matholi’ul Huda Troso menyambut baik acara ini dan berterima kasih kepada para alumni yang sudah menginisiasinya. Karena secara tidak langsung acara ini adalah bentuk kepedulian para alumni kepada adik-adiknya, siswa-siswi Kelas 12 yang notabene sebentar lagi akan lulus dan melanjutkan ke jenjang berikutnya, baik kuliah maupun bekerja.
Pemateri pertama, Faruq Fahmi Rubeka, S.E., M.M. menyampaikan materi tentang “Berkarir Tanpa Kuliah”. Menurutnya bekerja dan berkarir itu berbeda, dikatakan bekerja jika itu dilakukan pagi berangkat dan sore pulang ke rumah secara terus menerus tanpa ada peningkatan. Dikatakan berkarir jika semuanya bisa berkembang dari waktu ke waktu dan itu harus diimbangi dengan softskill. Ia juga mengungkapkan bahwa orang yang tidak kuliah bisa berkarir dan orang yang kuliah belum tentu sesuai dengan karirnya. Asalkan orang yang ingin berkarir itu memiliki ilmu dibidangnya, kemampuan komunikasi, cara pandang terhadap dunia, softskill, dan jaringan.
Kemudian Siska Noviana Dewi, S.Si. sebagai Pemateri 2 menyampaikan tentang “Karir Siswa”. Siska menyampaikan bahwa siswa yang berkeinginan melanjutkan kuliah sebaiknya pertimbangan dengan matang dalam memilih universitas dan jurusannya. Menurutnya institusi manapun sama saja, yang membedakan maju tidaknya adalah diri sendiri. Dan dalam dunia perkuliahan, semestinya harus banyak berorganisasi dan terus mengasah kemampuan. Karena dengan begitu dapat menambah pengalaman, keterampilan, koneksi yang mengarah pada mewujudkan impian dan cita-cita. (fikri, syah)