MAMHTROSO.COM – Sehari setelah acara puncak panggung gembira (PG) siswa-siswi Kelas XII, keesokan harinya MA Matholi’ul Huda Troso langsung mengundang orang tua wali siswa kelas XII untuk mengadakan acara penglepasan siswa-siswinya, Jum’at (3/6/2016) siang. Sebanyak 181 wali murid memadati Aula Madrasah pada pukul 14.00 WIB.
Acara ini memang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang digabungkan dengan acara pengumuman kelulusan siswa. Akan tetapi karena pada tahun ini sistem pengumuman kelululusan siswa MA Matholi’ul Huda Troso bisa diakses lewat website resminya www.mamhtroso.com, maka acara penglepasan siswa kelas XII yang melibatkan orang tua wali murid diadakan secara terpisah.
“Pada acara penglepasan ini dibagikan hasil belajar siswa selama 3 tahun dalam bentuk 8 syahadah (sertifikat) yang berbeda, sertifikat ini akan sangat berguna jika digunakan untuk melamar pekerjaan-pekerjaan atau kegunaan yang lainnya”, ungkap Mustain, S.Sos.I., Kepala Tata Usaha MA Matholi’ul Huda Troso. 8 sertifikat tersebut adalah lulus belajar keterampilan komputer, tata busana, tata boga, bahasa Inggris, bahasa Arab, syahadah kelas kajian kitab kuning bagi yang mengikuti, sertifikat ujian akhir madrasah sementara, SKHUN sementara, ditambah piagam osis dan pramuka bagi para pengurus.
Meskipun pada acara ini dibagikan sertifikat-sertifikat akan tetapi itu bukanlah kesimpulan dari hasil belajar siswa. “Madrasah tidak hanya mengjarkan nilai-nilai akademis saja, akan tetapi yang lebih penting adalah mendidik nilai-nilai kehidupun agar menjadi pribadi-pribadi yang bisa berbicara di masyarakat kelak. Ijazah yang sebenarnya bukan ijazah tertulis tetapi ijazah yang sebenarnya adalah kualitas hidup siswa”, tutur Drs. H. Nur Kholis Syam’un, Kepala MA Matholi’ul Huda Troso pada saat mengisi sambutan di Aula Madrasah.
Serangkaian acara penglepasan ini diawali dengan tahlilan dan doa dipimpin oleh Wakamad Ur. Kesiswaan H. Harisul haq, Lc. Kemudian dilanjutkan sambutan dari wakil siswa Novia Salafiyah (XII IPA-2), Salafiyah menyampaikan terima kasih kepada bapak ibu guru yang dengan ikhlas mendidiknya selama 3 tahun, kemudian dia juga berpendapat bahwa banyaknya agenda madrasah bukanlah tanpa tujuan apa-apa akan tetapi menurutnya itu merupakan salah satu agar siswa-siswinya menjadi manusia yang tanggap, cerdas, cepat, cekatan, tidak egois, dan tidak merasa bodoh.
Sambutan dari perwakilan wali murid oleh Bapak Abdul Aziz, beliau adalah wali murid dari M. Syihabuddin Annur (XII IPA-1). Beliau menyampaikan terima kasih dan mohon maaf kepada seluruh jajaran guru pendidik di MA Matholi’ul Huda. “Mendidikan 1 anak itu sudah sulit, dan di madrasah ini ada sebanyak 600-an siswa yang dididik pasti akan lebih sulit”, ungkapnya.
Acara diakhiri dengan pembagian sertifikat oleh Kepala Madrasah kepada seluruh wali murid siswa-siswi Kelas XII MA Matholi’ul Huda Troso.
Lihat galeri kegiatannya – klik tautan berikut
(Syah)
