MAMHTROSO.COM, TROSO – MA Matholi’ul Huda Troso, memperingati HUT RI ke-69 tahun 2014 dengan beragam acara. Mulai dari upacara, istigasah, hingga jalan sehat. Khidmat dan meriah.
Upacara pengibaran bendera merah putih dilaksanakan di halaman madrasah, Ahad (17/8/2014). Upacara itu diikuti oleh sedikitnya 1.300 peserta, termasuk peserta dari MTs Matholi’ul Huda Troso.
Pengibaran bendera dilakukan oleh Paskibra MA MH Troso yang beranggotakan 9 siswa-siswi dari lembaga tersebut.
Bertindak sebagai pembina upacara, Kepala MA Matholi’ul Huda Troso, Drs. H. Nur Kholis Syam’un. Dalam amanatnya, beliau mengajak kepada semua pihak untuk menjadikan peringatan HUT RI sebagai momentum meningkatkan semangat cinta tanah air. “Kita sebagai generasi penerus bangsa Indonesia mempunyai tanggung jawab besar dalam memajukan bangsa. Apa yang dapat kita berikan untuk bangsa, bukan sebaliknya, apa yang dapat diberikan bangsa untuk saya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, banyak cara yang dapat dilakukan oleh para generasi dalam rangka mengisi kemerdekaan sesuai peran masing-masing. “Sebagai seorang pendidik, kita berusaha memberi pelayanan pendidikan yang baik dan berkualitas bagi masyarakat. Sebagai peserta didik, kalian berusaha belajar dengan bersungguh-sungguh dan tidak pernah putus asa dalam meraih cita-cita,” ujarnya.
Beliau mengajak seluruh elemen penerus bangsa untuk dapat meneladani sikap para pejuang dalam membela kemerdekaan bangsa. “Kita inginkan anak-anak memiliki mental pejuang, bukan mental kapitalisme yang hanya mengedepankan materi dan harta sebagai kalkulasinya dalam berbuat,” tuturnya.
Beliau berharap kepada generasi muda agar tidak mudah terbawa arus perkembangan teknologi dan informasi yang tak terkendali seperti sekarang ini. Sebagai generasi muda ungkapnya, harus bisa menjadikan teknologi sebagai salah satu media untuk memperluas cakrawala pengetahuan. Tidak sebaliknya, di mana kemajuan teknologi malah menjadikan mereka tersesat.
Di akhir amanatnya, beliau mengajak seluruh pihak agar terus berusaha menggapai cita-cita menjadi generasi rabbani, yakni suatu generasi yang memiliki keseimbangan dalam urusan keduniaan dan akhirat.
Usai upacara, seluruh civitas akademika menggelar acara istigasah dan doa bersama. Acara itu berlangsung di setiap setiap kelas. Acara tersebut sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas kemerdekaan yang telah diraih bangsa Indonesia. Selain itu, istigasah dan doa bersama digelar untuk memohon keselamatan bangsa.
Setelah istigasah, acara peringatan HUT RI masih berlanjut. Kali ini ada kegiatan jalan sehat yang diikuti oleh seluruh civitas akademika MTS dan MA MH Troso.
Meski tidak ada hadiah yang dibagikan kepada para peserta, acara jalan sehat kali ini tetap berlangsung semarak. Para peserta berjalan beriringan menempuh rute jalan kampung di sekitar kampus madrasah.
Galeri kegiatannya, klik tautan ini.
Pemerintah Desa Troso Adakan Karnaval
Sementara itu, HUT RI ke-69 juga diperingati oleh Pemerintah Desa Troso dengan mengadakan karnaval tingkat Kecamatan Pecangaan, Ahad (17/8) siang.
Ribuan warga dari berbagai desa tumpah-ruah di lapangan Datuk Ampel Troso untuk menyemarakkan event yang rutin diadakan setiap tahun tersebut. Mereka menampilkan berbagai macam kreatifitas, mulai dari yang digarap serius, hingga yang hanya sekadar hore-hore saja. Pesertanya pun beragam, mulai dari peserta perorangan, hingga peserta yang berkelompok.
Karnaval ini semakin meriah dengan dibagikannya doorprize seusai pawai kepada para peserta yang beruntung.
Selain mengadakan karnaval, Pemdes Troso juga menggelar berbagai lomba, seperti turnamen bola voli antar-RW serta turnamen bulu tangkis. Penyelenggaraan kegiatan tersebut bekerjasama dengan organisasi Karang Taruna dan PKK Desa Troso serta kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Undip Semarang. (Agus Ahmad Fadloli)