Jepara, MAMHTROSO.com – Sebanyak 2 atlet taekwondo dan 1 atlet pencak silat perutusan dari MA Matholi’ul Huda Troso dipastikan bakal berlaga pada ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Tingkat Karesidenan Pati tahun 2014.
Sebelumnya, ketiga atlet muda tersebut berhasil menduduki peringkat teratas pada seleksi Popda di tingkat Kabupaten Jepara untuk cabang olahraga (cabor) taekwondo maupun pencak silat, belum lama ini. Maftuh Ahnan (16) menang di cabor taekwondo kelas Under 51 Kg Putra. Atlet yang pernah menjadi duta Jepara pada Popda Tingkat Karesidenan Pati tahun 2013 itu berhasil meraih kemenangan beruntun dari 5 partai pertandingan yang diikutinya.
Selain Ahnan, atlet pendatang baru Syintiya Agustin (17) juga meraih kemenangan gemilang. Turun di kelas Under 59 Kg Putri, Syintiya bertarung cukup represif dalam dua partai pertandingan.
Di cabor pencak silat, Hamrotul Lailiyah (15) menang angka tipis dalam 3 partai pertandingan. Atlet kelas C Putri SMA itu pun akhirnya melenggang ke Popda level karesidenan.
Pelatih taekwondo MA MH Troso Fadlan merasa bersyukur lantaran dapat mengantarkan anak-anak asuhnya berprestasi di ajang bergengsi seperti Popda. Pada Popda tingkat kabupaten kali ini, Fadlan mengirimkan 6 atlet. “Dua anak dapat juara satu dan maju ke tingkat karesidenan, dua anak dapat juara kedua, dan satu anak juara ketiga,” terangnya kepada MAMHTROSO.com, kemarin (24/3).
Menghadapi laga karesidenan yang rencananya akan dihelat pada tanggal 22-24 April 2014 nanti, Fadlan mengaku punya sejumlah program latihan untuk meningkatkan mutu atletnya. “Untuk Ahnan nanti lebih banyak latihan kontrol emosi dan peningkatan disiplin latihan. Untuk Syintiya akan mendapatkan lebih banyak porsi latihan fisik.”
Sementara itu, pelatih pencak silat Nur Rohman cukup maklum dengan minimnya prestasi yang ditorehkan pesilat MA MH Troso di ajang seleksi Popda kabupaten tahun ini. “Untuk cabang pencak silat kami akui memang sangat ketat persaingannya. Ada 350 peserta dengan kualitas yang rata-rata bagus,” katanya.
Karena peserta yang begitu banyak, lanjut dia, panitia penyelenggara terpaksa menggelar 250 partai pertandingan secara maraton selama 3 hari 3 malam.
Dari 5 atlet yang dikirimnya, hanya Hamrotul yang bisa tembus sampai karesidenan. Meski begitu, Rohman tetap akan memaksimalkan performa satu-satunya wakil MA MH Troso tersebut dengan menggenjot latihan teknik dan mental tanding. “Tanggal 17 April insyaallah akan main. Di sisa waktu yang ada kita akan berjuang dan berlatih maksimal”.
Dirinya berharap dukungan dari pihak terkait agar anak asuhnya itu bisa terus melaju hingga ke level yang lebih tinggi. (Agus Ahmad Fadloli)