Foto profil berslogan “Aku Cinta Emha Troso” kini kian ramai dipajang di media sosial (medsos), seperti Facebook. Gambar tersebut rata-rata dipasang oleh para siswa maupun alumni dari MTs dan MA Matholi’ul Huda Troso.
Bentuknya yang unik membuat foto profil model seperti ini semakin banyak pemakainya.
Secara detail, bentuknya berupa gambar kotak persegi yang terbagi menjadi dua bidang vertikal sama luas. Salah satu bidang berisi foto si pemasang, sedangkan satu bidang lainnya berlatar warna hijau yang ditumpangi teks “Aku Cinta Emha Troso” warna putih. Di bagian atas tulisan tersebut disisipkan logo lembaga MA MH Troso yang dipadukan dengan long flat shadow alias bayangan tipis bersudut 45 derajat. Pada versi yang lain, logo MA digantikan dengan logo MTs MH Troso.
Foto profil seperti ini kebetulan merupakan inisiatif saya. Idenya saya adopsi dari gambar dukungan capres yang sempat booming di medsos semasa Pilpres, yaitu gambar berslogan “Pilih Satu Karena Saya Cinta Indonesia” untuk dukungan kepada Capres Prabowo, dan “I Stand On The Right Side” sebagai pendukung capres Jokowi. Saya lantas berangan-angan bagaimana jika civitas akademika MA MH Troso memiliki satu ‘identitas’ unik di jejaring tersebut.
Setelah melakukan utak-atik desain, gambar “Aku Cinta Emha Troso” pertama kali saya unggah di akun Facebook sekitar akhir bulan Juli lalu, dan langsung saya jadikan sebagai foto profil. Beberapa murid dan alumni MA MH Troso yang kebetulan berteman dengan saya di Facebook juga saya buatkan gambar serupa, kemudian saya kirimkan ke dinding statusnya.
Alhasil dari coba-coba itu, ternyata banyak teman saya tertarik dengan gambar tersebut. Ratusan permintaan saya terima sejak pengunggahan foto tersebut. Permintaan yang masuk dikirim melalui dinding status, kolom komentar, maupun pesan pribadi. Setiap permintaan yang masuk biasanya langsung saya kerjakan kemudian saya kirim ke dinding mereka masing-masing.
Foto profil bertuliskan “Aku Cinta Emha Troso” yang terunggah di medsos tidak semuanya buatan saya. Beberapa di antaranya membuatnya sendiri dengan cara mengambil contoh gambar yang sudah ada, kemudian mengganti sampel dengan foto diri mereka.
Awalnya, master desain yang saya buat hanyalah untuk kalangan siswa dan alumni MA MH Troso saja. Namun beberapa siswa MTs MH Troso juga melayangkan permintaan agar dibuatkan gambar seperti para kakak kelasnya, sehingga akhirnya saya harus menyiapkan pula master file untuk memenuhi permintaan dari anak MTs itu.
Selain siswa dan alumni, foto profil “Aku Cinta Emha Troso” ternyata juga diminati oleh beberapa pengguna Facebook yang notabene bukan siswa maupun alumni MTs atau MA MH Troso. Tulisan yang ditampilkannya pun lebih beragam sesuai selera mereka, namun dengan model yang sama seperti sebelumnya.
Hingga kini, permintaan dari teman-teman di Facebook masih kerap saya terima, meskipun tidak sebanyak seperti pada saat awal-awal publikasi gambar tersebut. Hal itu setidaknya membuktikan bahwa gambar tersebut masih banyak peminatnya di dunia maya.
Ke depannya, layanan pembuatan gambar profil “Aku Cinta Emha Troso” akan dapat dilakukan secara online agar lebih mudah diakses oleh siapapun, dan tentunya agar Emha Troso semakin terkenal di dunia maya. (Agus Ahmad Fadloli)