Troso, MAMHTROSO.com – Tim basket MA Matholi’ul Huda Troso nyaris mencapai performa terbaiknya menjelang perhelatan Turnamen Basket Kaukus 6 MA/SMA. Mereka dinyatakan 90 persen telah siap menghadapi pertandingan antarsekolah menengah itu.
“Tim kita sudah 90 persen siap untuk berkompetisi di turnamen,” kata Coach Aris Kurniawan kepada MAMHTROSO.com seusai mendampingi anak-anak asuhannya saat melakoni laga ujicoba di lapangan madrasah, sore kemarin (23/04/2013).
Tim MAMH Troso berhasil menahan permainan sparring partner-nya, tim basket Merah Putih.
Aris menilai, tim yang dimotori Syaiful Mahdar dkk itu telah mencapai kemajuan yang cukup berarti. Hal itu dilihat dari hasil serangkaian latihan dan laga sparring yang pernah dilakoni anak-anak asuhannya. “Sejak susunan pemain terbentuk, anak-anak mengalami perkembangan yang cukup signifikan, baik dari segi pola maupun teknik permainan,” papar Aris.
Aris menggambarkan, anak-anak asuhnya sudah mulai terlihat berani bermain ofensif dan terorganisasi saat menghadapi Merah Putih. Padahal pada laga persahabatan sebelumnya, Mahdar cs kerap menjadi bulan-bulanan Merah Putih yang notabene pemainnya adalah pemain kawakan.
Meski demikian, Aris mengaku masih perlu menggembleng kemampuan anak buahnya. Ia beralasan, beberapa susunan pemain masih dianggap kurang menguasai teknik dengan baik. “Selain itu, kalau dibandingkan dengan calon lawan dari sekolah lain, beberapa pemain kita cenderung kurang jam terbang,” papar Aris. “Tim kita hanya diperkuat beberapa siswa kelas 12, selebihnya diisi siswa kelas 11 dan 10. Padahal tim luar mayoritas diperkuat oleh siswa kelas 12 dan 11,” tambahnya.
Ditanya soal siapa yang digadang-gadang bakal menjadi andalan tim, Aris menjawab, “semuanya tetap kami andalkan untuk bisa meraih poin penuh dalam setiap laga. Namun beberapa pemain seperti Iqbal, Mahdar, Bayu, dan Arif kami harapkan bisa menjadi playmaker saat di dalam lapangan, sekaligus menjadi tukang gedor pertahanan lawan,” ungkap Aris.
Turnamen basket ini rencananya akan bertempat di lapangan basket MAMH Troso, pada 5-8 Mei mendatang. Turnamen ini juga bakal diikuti oleh 6 tim dari sejumlah sekolah menengah di Jepara. “Kita (MAMH Troso, Red), MA Walisongo Pecangaan, SMA Negeri 1 Pecangaan, SMA Sultan Agung 2 Kriyan, MAN Bawu, dan SMA Negeri Welahan,” jelas Aris. Temu teknik direncanakan digelar pada 4 Mei mendatang.
Kelanjutan Turnamen Empat Tahun Silam
Setelah sempat terhenti selama hampir 4 tahun, Turnamen Basket Kaukus kembali diselenggarakan. Kehadiran turnamen ini menjadi kelanjutan dari turnamen serupa yang pernah diadakan pada November 2009 silam.
Pada turnamen perdana, sebanyak 5 tim basket turut ambil bagian. Tim basket MAMH Troso akhirnya didaulat sebagai juara setelah berhasil menyingkirkan 4 lawannya. Pada saat itu, tim yang diperkuat oleh Wiwin Sadewo dkk itu masih dipegang oleh Coach Bisri Mustofa.
Pada awal penggagasan, turnamen ini dimaksudkan sebagai ajang meningkatkan persaudaraan di antara tim basket sekolah menengah di Jepara. Turnamen ini sejak awal dirancang diadakan dua tahun sekali dengan venue berbeda. Namun setelah turnamen perdana dihelat, tidak ada lagi tanda-tanda turnamen lanjutkan di tahun-tahun berikutnya hingga hampir 4 tahun. Dimungkinkan, sejumlah sekolah yang tergabung dalam kaukus merasa enggan bila mendapat giliran menjadi host acara.
Turnamen yang akan digelar kali ini diharapkan dapat menghidupkan kembali semangat persaudaraan antar tim lempar bola asal benua Amerika itu. Selain itu, turnamen ini diharapkan dapat diadakan secara reguler, setidaknya setahun sekali. (aaf)