Troso, MAMHTROSO.com – Ada yang lain dari perhelatan Class Meeting tahun ini. Untuk pertama kalinya, Osis MA Matholi’ul Huda Troso mencoba gebrakan baru dengan menggelar turnamen futsal putri antarkelas. Sesuai namanya, turnamen ini hanya diikuti oleh para pemain futsal golongan hawa saja.
Lantaran tergolong langka, pertandingan yang dimulai pada Rabu (12/12/2012) lalu itu sontak menjadi pusat perhatian ratusan penonton dan suporter. Sedikitnya 14 tim berlaga dalam turnamen tersebut.
Pada putaran penyisihan, seluruh tim bertanding untuk merebut 6 tiket menuju babak 6 besar, dan satu tiket semifinal, yang akan digelar pada pagi ini (15/12/2012). Meski dengan kemampuan seadanya, semangat juang mereka untuk memenangi pertandingan patut diacungi jempol.
Berikut ulasan singkat jalannya pertandingan.
XI IPA-1 Vs X A
Laga perdana antara tim futsal XI IPA-1 melawan X A berakhir dengan drama adu penalti. Skor kacamata tak kunjung berubah dalam durasi waktu 2 x 10 menit. Tak satupun pemain yang berhasil mencetak gol ke gawang lawan. Hasil itu membuat wasit mengambil keputusan adu penalti.
Lewat drama ini, tim XI IPA-1 akhirnya lolos dan melaju ke babak berikutnya. Dari 3 hadiah penalti yang diberikan wasit, dua di antaranya berhasil dieksekusi dengan baik, masing-masing dicetak oleh Imro’atul Latifah dan Yuni Wahyuninigsih.
Sementara itu, impian tim X A untuk meraih singgasana juara turnamen tahun ini harus kandas, lantaran tidak dapat memanfaatkan ketiga tendangan penalti dengan sempurna. Para eksekutor tidak akurat dalam melesakkan bola ke gawang lawannya.
XII IPS-2 Vs XII IPS-1
Pada partai penyisihan kedua, tim futsal XII IPS-2 sukses menundukkan rival selevelnya, tim XII IPS-1. Skuad yang dipimpin oleh Murdli’ah tersebut menang dengan skor 2-0.
Permainan yang ditunjukkan anak-anak XII IPS-2 itu memang lebih agresif bila dibandingkan lawannya. Terbukti, 2 menit setelah kick off babak pertama, Soya Anggisya berhasil menjebol gawang yang dijaga Puji Astutik. Gol tunggal ini terus bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak selanjutnya, tim XII IPS-1 kembali kebobolan. Pada menit ke-12, Murdli’ah berhasil menerobos barisan pertahanan XII IPS-1 dan berhasil menambah keunggulan timnya dengan tambahan satu buah gol.
X D Vs XI IPA-2
Pada lanjutan partai penyisihan ketiga, tim X D menang tipis atas lawannya, tim XI IPA-2. Skor 2-1 dibukukan setelah terjadi bentrok yang cukup sengit.
Pada babak pertama, tim X D sudah terlihat memimpin. Gol pertama dicetak oleh Desi Nor Aidah, 3 menit setelah kick off. Baru 2 menit berselang, bola kembali bersarang di gawang Siti Khotijah.
Tim XI IPA-2 tidak tinggal diam. Serangan balasan terus diusahakan untuk mengejar ketertinggalan. Satu-satunya gol balasan berhasil dibuat oleh Nor Lathifah di penghujung babak pertama.
Memasuki babak kedua, kedua tim kembali saling serang. Namun sayang, berbagai serangan yang dilancarkan tidak dapat mengubah kedudukan hingga peluit panjang ditiupkan wasit, tanda berakhirnya babak kedua.
X E Vs X C
Tim futsal X E akhirnya melaju ke babak 6 besar setelah berhasil memecundangi tim futsal X C dengan skor tipis 1-0. Gol semata wayang yang dicetak oleh Venna Rahma Saputri pada menit ke-8 tersebut menjadi penentu kemenangan tim X E pada pertarungan derby kelas 10 itu.
XII IPA-1 Vs XI IPS-3
Gol semata wayang kembali menjadi penentu kemenangan. Kali ini, terjadi pada laga penyisihan kelima antara tim futsal kelas XII IPA-1 melawan XI IPS-3. Tim XII IPA-1 berhasil merebut tiket ke babak 6 besar setelah salah seorang pemainnya menjebol gawang XI IPS-3. Gol tercipta dari tendangan kaki Uswatun Hasanah, tidak lama setelah kick off babak pertama.
XI IPS-2 Vs X B
Lewat adu penalti, tim futsal X B berhasil mengalahkan XI IPS-2 dalam lanjutan perebutan tiket 6 besar. Adu tos-tosan itu dilakukan setelah kedua kubu yang berseteru tidak mampu menorehkan satu gol pun di gawang yang dikawal masing-masing kiper.
Tiga peluang penalti yang diberikan wasit untuk masing-masing tim tidak serta-merta menentukan tim mana yang lolos ke level berikutnya. Penyebabnya, setiap kubu hanya sekali menjalakan bola ke gawang lawannya, sisanya sepakan bola masih melebar dari gawang. Di kubu XI IPS-2, Elsa Uswatun Khasanah lah yang sukses mencetak gol. Sementara di kubu X B, Fitriani berhasil mengeksekusi dengan baik.
Lantaran masih imbang, wasit menambah 3 tendangan penalti lagi untuk setiap tim. Kesempatan itu tidak disia-siakan begitu saja oleh tim X B. untuk kali kedua, Fitriani sukses menyarangkan bola ke gawang yang dikawal Serli Mawati. Namun, tidak demikian halnya dengan skuad XI IPS-2. Dari ketiga eksekutor tendangan penalti, tidak satupun yang berhasil menambah gol.
XII IPA-2 Vs XI IPS-1
Dari sekian laga yang ada, laga terakhir inilah yang paling menguntungkan. Pasalnya, tim mana saja yang berhasil memenangi pertandingan di partai ini, secara otomatis langsung melenggang ke babak semifinal, tanpa harus melalui pertandingan 6 besar.
Dan nampaknya, tim futsal XII IPA-2 lah yang mendapatkan keberuntungan itu. Setelah mengalahkan XI IPS-1 dengan skor 2 gol tanpa balas, berarti tiket melaju ke semifinal sudah di genggaman. Gol pertama dicetak oleh Novi Chandra pada menit ke-3. Sementara gol terakhir diciptakan oleh Rikha pada menit ke-8.(aaf)