Semarang – Jarak tempuh belasan kilometer bukanlah jarak yang dekat, apalagi jika ditempuh dengan berjalan kaki. Kelelahan otot-otot kaki tidak dapat dielakkan. Begitulah yang dirasakan oleh tim WRC MA Matholi’ul Huda Troso dan tim-tim lain yang saat melakoni lomba Rally pada ajang Wijaya Rover Challenge 2010 di UNNES Semarang, Ahad (1/08) lalu.
Selain jarak tempuh yang begitu jauh untuk ukuran pejalan kaki, mereka juga masih harus menyelesaikan pos-pos yang telah ditentukan panitia. Ada 4 pos yang harus dilewati, yaitu pos pertolongan pertama, Mountaineering, Navigasi, dan pengetahuan umum-pengetahuan kepramukaan (PUPK).
Dari ketiga lomba yang telah saya uraikan pada tulisan sebelumya, lomba inilah yang paling menguras tenaga fisik, tetapi juga menyenangkan karena hampir sepanjang rute perjalanan bersetting di perbukitan dan hutan.
Seluruh lomba rampung pada pukul 15.00 WIB, dilanjutkan dengan persiapan upacara penutupan dan pengumuman hasil lomba. Saat inilah yang paling ditunggu-tunggu, tidak hanya oleh peserta saja, tetapi juga para tim sukses dan Pembina dari masing-masing pangkalan pun turut menahan nafas sejenak karena tidak sabar menunggu hasil dari anak-anak didiknya.
Usai upacara resmi ditutup dan pelepasan tanda peserta secara simbolis dilanjutkan dengan pengumuman juara. Walaupun tidak sesuai dengan target, pencapaian anak-anak MAMHTroso cukup diacungi jempol. Wal hasil, MAMHTroso mampu menyabet juara 1 karikatur putra, juara 2 karikatur putri, juara 1 Rally putra, juara 2 Rally putri, juara tergiat 1 putra, dan juara tergiat 3 putri. (aafadloli)