MAMHTROSO.COM – Serombongan siswa Kuliyatul Muallimin al-Islamiyah (KMI) Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG), Ponorogo, pada Senin (30/5/2016) kemarin, berkunjung di kampus MA Matholi’ul Huda Troso. Kunjungan ini merupakan rangkaian kegiatan bertajuk tur pendidikan (study tour) yang diadakan para santri menjelang diwisuda.
Sebagaimana pada tahun-tahun sebelumnya Kota Jepara khususnya Desa Troso selalu menjadi salah satu tempat tujuan rombongan siswa akhir gontor. Study tour yang diadakan rutin setiap tahun menjelang wisuda ini bertujuan untuk membekali santri-santri supaya memiliki pengetahuan tentang kewirausahaan sebelum mereka terjun ke masyarakat. Menurut ustad Mustar sebagai pemimpin rombongan, pihaknya telah menentukan daftar tempat kunjungan untuk para santri selama berada di Jepara, terutama yang berada di Troso yang terkenal dengan sentra tenun ikatnya.
Rombongan yang terdiri dari 84 orang santri dan 4 orang pembimbing itu tiba di madrasah pada pagi hari. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Kepala MA MH Troso. Usai sarapan para santri langsung berjalan ke tempat salah satu sentra tenun ikat Handiqa Jaya, milik salah satu pengurus yayasan Matholi’ul Huda Troso yaitu Bpk. H. Abdullah Handiq. Di sana mereka melihat dan mempelajari proses pembuatan kain tenun ikat mulai dari benang mentah sampai menjadi kain jadi.
Selama di madrasah, para santri dijamu dengan serangkaian kegiatan. Selepas makan siang bersama, acara lawatan ini diisi dengan pertandingan persahabatan antara tim KMI Gontor melawan MA MH Troso. Sedikitnya 4 cabang olahraga dipertandingkan, meliputi pertandingan bola basket di Kampus MA MH Troso, bola voli di lapangan Satria, sepak bola di lapangan Datuk Ampel dan futsal di Sera Stadium.
Di malam harinya, acara dilanjutkan dengan ramah tamah. Kepala MAMH Troso, dalam sambutannya, mengungkapkan perasaan gembiranya kepada rombongan rihlah yang berkenan menyambangi kampus madrasah yang dipimpinnya. “Kunjungan santri gontor ke Jepara ini memang sudah menjadi agenda rutin setiap tahunnya. Yayasan Matholi’ul Huda Troso ini yang membawahi lembaga-lembaga pendidikan mulai dari Paud, RA, MI, MTs., MA, sampai Madin Awwaliyah dan Wustho ingin menyusun serpihan-serpihan gontor dan kami kembangkan di sini”, ungkap Drs. H. Nur Kholis Syam’un, Kepala MA MH Troso yang termasuk sebagai alumnus dari Pondok Modern Darussalam Gontor.
Acara ramah tamah dilanjutkan dengan tampilan MH Band bergantian dengan band dari santri-santri gontor. Sebanyak 6 lagu dibawakan MH Band, diantaranya berjudul number one for me, I love you so, freedom, sejauh mungkin, Bis Kota. Satu lagu berjudul “kun anta” yang dipopulerkan Khumood Alkhudair sempat meriuhkan tampilan MH Band nyanyi bersama dengan santri-santri gontor.
Lihat galeri kegiatannya – klik di sini
Acara kunjungan ini berkahir keesokan harinya, Selasa (31/5/2016), ditandai dengan penyerahan cindera mata dan foto bersama semua santri dengan Kepala MA MH Troso. Setelah itu, rombongan rihlah langsung bertolak ke Desa Kriyan untuk menyambangi industri monel.
(Syah)